indah permai suaka semesta
tertutup bingkai dalam kacamata
terlelap tidur sang kasturi bunga
pujaan rindu terkenang jua
terbesit cinta nan jauh di mata
Selasa, 06 Desember 2011
Jumat, 02 Desember 2011
AYAH
JALANku
Sebuah Tatapan
Indah cahaya matamu
Bertajuk intan terartai
Mengalir selembut anganmu
Tatapan yang kau hadiahkan
Untukku,
Terkenang dalam mimpi liarku
Yang terselubung membungkus
Di balik sebuah rahasia
Rahasia salju mutiara permai
Di bilik keangkuhanmu
Dandy Agung Prtama (DAP7)
Bertajuk intan terartai
Mengalir selembut anganmu
Tatapan yang kau hadiahkan
Untukku,
Terkenang dalam mimpi liarku
Yang terselubung membungkus
Di balik sebuah rahasia
Rahasia salju mutiara permai
Di bilik keangkuhanmu
Dandy Agung Prtama (DAP7)
ADINDA
Terbuai lanunanmu
Mengarah kesudut tembok bambu
Mengangkasa luar diriku
Inginku bersanding di waktu itu
Terpegang rantai indah rasa ini
Seraya sisa gumpalan bualan
Terang merangkai syahdu,
Dengan benang bersurat illahi
Kulingkar di dadamu
Dandy Agung Pratama(DA7)
SEBUAH DOA'
Tertanam jiwa raga karyamu
Melindungiku dari nafsu pembunuh
Angkara murka
Tertemani sinar senja
Debu mengguyurku dengan keringatnya
Ku bersujud untukmu
Kau, wahai zad terkuasa sealam raya
Seruan kami hanya untukmu
Sujud sipu kusembahkan
dan telah kuserukan segala hormat
ALLAHUAKHBAR
Dandy Agung Pratama (DAP7)
Kicauan B U R U N G
Cit. Cuit. Cit. Cuit
Merdu kau kumandangkan
Bak nyanyian surga
Yang mengatur segala alam
Terungkap sudah
Indahmu, dalam persembunyian
Yang bermuara di bawah alam sadar
Yang tertangkap cerahnya pagi
Putarkan sekali lagi nyanyian kedamaian itu,
Wahai burung berkicau di singgah sana teratas
Dandy Agung Pratama (DAP7)
Kijang, 01 Maret 2011
Langganan:
Postingan (Atom)